eei-alex.com – Menteri Koordinator Sektor Pendayagunaan Warga Abdul Muhaimin Iskandar menjelaskan pemerintahan mewacanakan untuk salurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) berdasar Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
“Pada akhirannya semuanya wajib memakai data tunggal supaya tidak bertumpang-tindih dalam usaha kita mengatasi kemiskinan,” tutur Muhaimin Iskandar selesai Rapat Tingkat Menteri di Kantor Kementerian Koordinator Pendayagunaan Warga, di Jakarta, Kamis.
Diketahui dari situs slot gacor mgo777, cara ini mempunyai tujuan untuk mengatasi kemiskinan dengan terintegrasi.
Ia menjelaskan jika Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional akan mempermudah instansi filantropi untuk salurkan zakat, infak, sedekah ke warga dengan tepat target.
Menurutnya, pemakaian Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional akan membuat pemerintahan dan instansi filantropi bersinergi dalam mengentaskan kemiskinan.
“Dalam kurun waktu dekat kita akan koordinir di antara Kementerian Sosial dan Kementerian Agama, ditambah pada bulan Ramadhan di depan ini akan tinggi sekali perhatian sosial dan usaha kebersamaan keagamaan untuk menolong yang kurang kuat,” ucapnya.
Ia menambah usaha ini mempunyai tujuan supaya pendistribusian tunjangan pemerintah dan instansi filantropi ke warga tidak bertumpang-tindih.
“Bersama silahkan kita gotong-royong menangani kemiskinan berlebihan dan menangani kemiskinan umumnya yang sejumlah sekitaran 24 juta (orang) lebih,” kata Muhaimin Iskandar.