eei-alex.com — Dikutip dari media situs ahotelinitaly, Sandy Walsh menceritakan mengenai pertama kali tertarik bela Tim nasional Indonesia dari sebuah pesan individu atau Direct Message (DM) di Instagram.
Dia menjelaskan, komunikasi pertama dengan faksi Indonesia diawali pada 2017 kemarin. Saat itu, namanya muncul di mass media Indonesia saat dianya ikut bawa KRC Genk ke perempat final Liga Europa.
“Saya mendapatkan perhatian dari media di Indonesia untuk pertamanya kali saat bawa club ke perempat final Liga Europa bersama Racing Genk,” kata Sandy diambil dari Sporza.
“Mereka selanjutnya menyampaikan saya yang punyai asal mula disana [Indonesia]. Lantas pelatih timnas saat itu mengontak saya lewat DM di Instagram. Waktu itu [komunikasi] memanglah tidak professional seperti saat ini,” ikat Sandy sambil tertawa.
Pemain turunan Belanda itu akui tidak harus berpikiran panjang saat ditanyakan mengenai minat bela Tim nasional Indonesia. Jawaban positif langsung dia beri sekalian secepat-cepatnya pergi ke Jakarta.
“Ia menanyakan apa saya ingin bermain untuk Tim nasional Indonesia dan mengundang saya berjumpa di Jakarta. Saya berbicara ‘ya’ secara cepat,” sebut Sandy.
Selanjutnya, Sandy sebelumnya sempat tidak menggembar-gembor tujuannya mendekat ke Tim nasional Indonesia. Dia sadar ada background sejarah negatif di antara Belanda dan Indonesia.
“Jordi Sangat menjadi [pemain naturalisasi] edisi awalnya, tetapi saya berpikir saya yang pertama. Tetapi keadaan ini bukanlah kebenaran karena ini terkait dengan keluarga dan club dalam jarak yang sangat jauh. Ditambah lagi, ada kerangka politik yang peka,” tutur Sandy.
Sesudah proses yang demikian panjang, Sandy Walsh sah menjadi WNI pada November 2022. Dia selanjutnya menulis kiprahnya dengan Tim nasional Indonesia pada September 2023.
Sandy menjadi satu diantara sandaran team Merah Putih. Sekarang ini bek 29 tahun itu telah menulis 17 performa bersama Tim nasional Indonesia dengan catatan 2 gol.