eei-alex.com – Wanita sopir ojek online namanya Melva Maria (54) menuntut supaya mekanisme skorsing atau suspend yang diaplikasikan perusahaan penyuplai program (aplikasi) ditiadakan yang dikatakan waktu berunjuk rasa di Patung Kuda, Kamis.
Maria menyorot kisah hidupnya memperoleh ancaman skors karena menggagalkan order pelanggan yang menurut dia benar-benar memberatkan dianya sebagai ojek pengantar barang.
“Saya pernah mendapat order kombinasi, yang satu 20 kg, yang satunya kecil. Nach yang 20 kg saya kan wanita. Sekeras-kerasnya wanita untuk angkat nih barang 20 kg, (tidak dapat). Pintar sedikit lah aplikasi. Semestinya diperbedakan wanita dengan lelaki. Jika pria seusia berapa saja mampu angkat. Tetapi jika wanita, saya sudah 54, tidak akan sanggup angkat 20 kg. Pada akhirnya saya gagalkan dengan resiko nilai perform turun,” kata Maria ke mass media di tengah-tengah tindakan, Kamis.
Maria minta supaya aplikasi (penyuplai program) membandingkan sopir wanita dan pria saat membagi pesanan.
“Tidak ada (pembandingan pria dan wanita), menjadi acak. Semua tidak dipisah. Paling jika spesifiknya kita daftar hub. Kita daftar hub cuma khusus khusus hub. Tetapi di hub juga jika kita salah, kita terkena suspend . Maknanya ketentuan itu yang penting dibongkar,” papar Maria.
Maria menyebutkan di perusahaan di tempatnya bekerja, menggagalkan order dua barang lebih dari 2x bisa mempunyai potensi putus kerja sama dengan perusahaan.
“Kalau lebih dari 2x (ojek menggagalkan order) kita terkena ancaman putus partner. Lu menggagalkan tujuh barang pada hari yang masih sama karena itu 400 point lenyap,” kata Maria menerangkan keadaan yang mempunyai potensi memutuskan kerja sama dengan perusahaan.
Maria menjelaskan jika dianya bukanlah tidak ingin bekerja, tetapi penangguhan order pelanggan dilakukan karena argumen yang menurut dia logis.
“Siapa sich yang tidak ingin kerja? Tetapi jika contohnya tidak sesuai (kemampuan) kendaraan. Apa yang dipaksakan? Saya sebelumnya pernah kecelakaan loh, ditalangi hanya sedikit (oleh aplikasi) . Maka yang asyik-asyik saja lah di online ini. Jangan