eei-alex.com — Pesulap tradisionil yang populer pada periodenya, Pak Tarno, akui benar-benar tidak memiliki tabungan sekarang ini. Semua pendapatannya sepanjang aktif di tv telah habis.
“Tidak ada (tabungan), betulan, telah habis benar-benar,” kata Pak Tarno singkat, saat dijumpai kumparan di Semper, Jakarta Utara, Jumat (25/10).
Menurut famili Pak Tarno, Slamet, pesulap namanya asli Sutarno itu sebelumnya pernah ditipu oleh bekas manager pertama sejumlah Rp 100 juta.
“Mungkin banyak pula yang menipu ia sejak dahulu, yang Rp 100 juta itu, sama manager pertama ia,” terang Slamet.
Slamet menjelaskan, seringkali Pak Tarno memberi modal untuk usaha seseorang dan kenalannya.
Tetapi kembali lagi, modal yang dipinjamkan dari Pak Tarno tidak dibalikkan dan lenyap demikian saja.
“Ia kasih modal orang buat membuka steam motor, tidak tahu bagaimana nasibnya. Terus ada yang membuka persewaan PS, dimodalin sama Pak Tarno, pada akhirnya tidak (dibalikkan) modalnya ,” sebut Slamet.
Paling akhir, Slamet menyebutkan Pak Tarno ditipu oleh bekas manajernya yang namanya Koji. Sampai sekarang ini, Koji diperhitungkan tetap manfaatkan akun Instagram Pak Tarno untuk mendapatkan uang.
“Pengalaman terus, sekarang ini karena ada orang yang membodohi Pak Tarno dengan akun (Instagram) Pak Tarno, walau sebenarnya itu bukan Pak Tarno. Pak Tarno diam saja dengan ketidakjelasannya ia,” papar Slamet.
Hasilnya, Pak Tarno harus memikul dirinya dan hidup di tengah-tengah kesusahan sekarang ini. Memakai bangku roda, Pak Tarno berusaha menawarkan bermainan di sejumlah SD di Jakarta Utara untuk bertahan hidup.